Jual Beli Dinar Emas by Rumah Dinar
Kebutuhan Dinar Emas di masyarakat pada saat ini lebih tinggi dari tingkat produksi Dinar Emas di Logam Mulia, PT. Aneka Tambang, maka sering tidak terhindarkan Dinar Emas harus dipesan dahulu ke Logam Mulia terutama apabila permintaannya dalam jumlah besar.

Noer Rachman Hamidi :
BlackBerry (PIN 7AB16AE0), Email (nrachmanbiz@gmail.com)
PH (021-85597373), HP/WA (0856-111-1819)
GTalk (nrachmanbiz), Skype (nrachmanbiz)

Dinar Emas sebagai Pengukur Kemakmuran dan Perencanaan Keuangan

Posted by Noer Rachman Hamidi

Dinar Emas sebagai Pengukur Kemakmuran dan Perencanaan Keuangan

Ada seorang teman yang saya kenal baik sejak tahun 1990-an hingga kini, karena kedekatan tersebut dia cukup leluasa mengungkapkan segala problem financial-nya ke saya. Pada tahun 1995 dia diangkat menjadi manager di perusahaan asing dengan penghasilan sekitar Rp 10 juta per bulan; kini dia  direktur di salah satu group perusahaan besar dengan gaji Rp 100 juta-an per bulan !. Yang jadi pertanyaan dia ke saya adalah mengapa dengan gaji 10 kali lipat dibandingkan dengan gaji dia tahun 1995, dia tidak merasakan adanya peningkatan kemakmuran selama 15 tahun ini ?.

Disinilah problem yang terjadi dengan uang kertas, karena nilainya yang terus bergerak turun – angka di penghasilan kita bisa saja terus meningkat tetapi tidak berarti daya beli riil kita juga meningkat. Untuk bisa melihat daya beli riil kita, kita harus menggunakan timbangan yang juga benda riil – salah satunya adalah Dinar. Untuk melihat situasi financial teman saya tersebut diatas misalnya, kita dengan mudah dapat gunakan tabel dibawah.

dinar emas
Estimasi Harga Dinar Emas 1970-2010
Penghasilan dia tahun 1995 yang Rp 10 juta saat itu kurang lebih setara dengan 82.29 Dinar. Dengan harga Dinar pagi ini dikisaran Rp 1,670,000,-/Dinar , penghasilan dia yang Rp 100 juta hanya setara dengan 59.88 Dinar !. Jadi setelah bekerja 15 tahun lebih dengan penghasilan dalam Rupiah yang sudah meningkat 10 kali lipat, tentu saja sang direktur tidak merasakan peningkatan kemakmuran karena daya beli riil dia selama ini bukannya naik tetapi malah turun.

rumah dinar

Mengapa harga Dinar Emas sebagai Pengukur Kemakmuran dan Perencanaan Keuangan lebih akurat untuk mengukur daya beli riil kita ketimbang data inflasi di negara maju sekalipun ?; adalah sejarah ribuan tahun yang membuktikan hal ini. 1 Dinar di jaman Rasulullah SAW dapat untuk membeli 1 ekor kambing kurban yang baik, kini dengan 1 Dinar yang sama Anda tetap dapat memilih kambing kelas A untuk ber-kurban. Bila Dinar stabil daya belinya terhadap kambing, tentu dia juga memiliki daya beli stabil untuk kebutuhan kita lainnya.

Dengan menggunakan tabel yang sama, Anda juga dapat mengukur kinerja financial Anda dalam perjalanan karir Anda selama ini – jangan-jangan tanpa Anda sadari – Anda juga menjadi korban penurunan daya beli seperti teman saya tersebut. Lantas apa manfaatnya mengetahui kondisi riil kita ini ?. Bila kita berhasil mengidentifikasi masalahnya, maka ada kemungkinan kita bisa memperbaiki situasinya. Sebaliknya bila kita tidak tahu masalahnya, tentu akan sulit untuk mencari pemecahannya.

Untuk kasus teman saya tersebut misalnya; dengan penghasilannya sebagai direktur yang sekarang mendekati 60 Dinar per bulan – memang lebih rendah dari penghasilan dia sebagai manager tahun 1995 yang diatas 80 Dinar per bulan; tetapi sesungguhnya dia masih mampu menyisihkan sebagian penghasilannya untuk diinvestasikan di sektor riil.

Apa dampaknya bila dia tidak melakukan action ini sekarang ?, penghasilan dia akan semakin menurun kedepan (dalam Dinar) padahal dia semakin  dekat ke usia pensiun yang kurang dari 10 tahun mendatang. Bila ini terjadi, maka dari sisi financial dia tidak akan lebih baik dari posisi financial dia di masa mudanya. Inilah mayoritas yang dialami oleh pegawai di sektor apapun pada tingkat apapun – bila dia tidak mulai mengambil aksi investasi pada bentuk-bentuk investasi yang bisa mengalahkan penurunan daya beli mata uang kertas.

Bentuk investasi sektor riil yang sederhana tetapi akan mampu mengalahkan penurunan daya beli mata uang salah satunya adalah perdagangan.

Bila Anda berdagang beras misalnya. Anda mengambil dari Cianjur dan menjualnya di Jakarta dengan keuntungan bersih 10 %, maka keuntungan Anda yang 10 % dari harga beras ini akan mampu melawan inflasi atau penurunan daya beli mata uang karena ketika inflasi itu terjadi harga beras otomatis naik dan penghasilan Anda juga otomatis naik – seiring kenaikan harga beras.

Bila sekarang Anda mulai menjual 1 ton beras per bulan, 10 tahun lagi mampu menjual 10 ton beras per bulan, maka kenaikan penghasilan Anda akan merupakan kenaikan penghasilan yang riil karena dikaitkan langsung dengan daya beli terhadap beras – bukan kenaikan semu hanya dalam angka seperti dalam contoh kasus teman saya tersebut diatas.

Jadi mengenal yardstick atau pengukur yang benar, bisa menjadi awal Anda untuk membuat perencanaan keuangan masa depan yang lebih akurat dan memakmurkan. InsyaAllah.

www.rumah-dinar.com

Info lebih lanjut:
Tulisan terkait:

Description: Dinar Emas sebagai Pengukur Kemakmuran dan Perencanaan Keuangan
Rating: 4.5
Reviewer: google.com
ItemReviewed: Dinar Emas sebagai Pengukur Kemakmuran dan Perencanaan Keuangan
Kami akan sangat berterima kasih apabila anda menyebar luaskan artikel Dinar Emas sebagai Pengukur Kemakmuran dan Perencanaan Keuangan ini pada akun jejaring sosial anda, dengan URL : https://www.rumah-dinar.com/2013/03/dinar-emas-sebagai-pengukur-kemakmuran-dan-perencanaan-keuangan.html

Bookmark and Share

Sering dibaca